Libur lebaran memang selalu membawa berkah untuk semua termasuk bagi pengelola objek wisata. Hal ini juga dialami oleh destinasi Jembatan Kaca Kemuning Sky Hills yang terletak di perkebunan teh Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar. Selama liburan lebaran berhasil meraup pemasukan dengan angka fantastis, mendekati Rp1 miliar.
Pendapatan tersebut berasal dari tike masuk yang terjual dan hal ini diungkap sendiri oleh Direktur Utama The Lawu Group, Parmin Sastro Wijono selaku pengelola objek wisata tersebut. Melalui Solopos dia mengungkap, Jembatan Kaca Kemuning Sky Hill sejak dibuka pada 1 Januari 2023 dapat mendatangkan wisatawan dalam jumlah yang banyak.
Angka Kunjungan Terus Meningkat
Selama masa libur lebaran, pihak manajemen mencatat adanya kenaikan kunjungan hingga 3.000 orang tiap hari. Bahkan saat masuk puncak liburan, mengalami kenaikan lagi mencapai 4.000 kunjungan per hari.
Parmin juga menyebutkan para pelancong mulai memenuhi jembatan Kaca Kemuning Hills pada Minggu, 23 April 2023. Bila dihitung dari Minggu 23 April 2023 sampai Senin, 1 Mei 2023 atau selama sembilan hari, total jumlah pengunjungnya mencapai 27.000 orang.
Dalam kurun waktu tersebut, jumlah pendapatan yang berhasil diraih selalu berada di atas angka Rp100 juta per hari. Sehingga jumlah keseluruhannya mencapai lebih dari Rp900 juta dan nyaris menembus angka Rp1 miliar. Semua pendapatan ini dihitung dari tiket masuk kawasan wisata dan tiket naik jembatan.
Menyaingi Destinasi Lain
Dijelaskan pula, banyaknya kunjungan wisatawan pada objek wisata tersebut berhasil menyaingi destinasi lain yang dikelola oleh The Lawu Group. Termasuk yang lebih dulu eksis misalnya The Lawu Park. Selain itu yang lebih menggembirakan lagi, tidak sedikit pelancong yang datang dari wilayah lain di luar kawasan Soloraya.
Mereka merupakan para pemudik yang kemungkinan besar sedang pulang kampung dan bersilaturahmi dengan saudaranya, lalu singgah ke jembatan kaca Kemuning Hills. Hal ini bisa terlihat dari pelat kendaraan yang mereka bawa.
Parmin juga mengaku apabila pihaknya sama sekali tidak menyangka bisa kedatangan pemudik dan wisatawan dalam jumlah yang begitu banyak. Terlebih mengingkat jika objek wisata tersebut baru dibuka tiga bulan lalu sehingga dia berpikir keberadaannya belum setenar Lawu Park.
Dijelaskan pula, untuk masuk ke kawasan jembatan kaca Kemuning Hills, wisatawan dikenakan tarif masuk sebesar Rp10.000 per orang. Kemudian apabila ingin naik atau jalan-jalan di atas jembatan harus bayar lagi Rp30.000 per orang.
Selanjutnya setiap wisatawan akan diajak menikmati sensasi menarik, berjalan di atas jembatan kaca dimana. Menariknya lagi, di sekitar jembatan terdapat panorama cantik perkebunan teh yang begitu luas dan sangat indah memanjakan mata.
Meski kadangkala menimbulkan rasa takut, namun justru sering membuat wisatawan merasa penasaran dan sehingga tidak ragu lagi naik kemudian jalan-jalan di jembatan. Terlebih tak sedikit yang baru pertama kali menaiki jembatan kaca, sehingga menjadi pengalaman baru untuk mereka.
