Selama beberapa hari terakhir banyak media pemberitaan yang mewartakan jika grup band metal dari Amerika, Dream Theter akan mengadakan konser musik di Kota Solo. Kabar ini mulai mencuat ketika ada info lain yang menyatakan bahwa pihak promotor telah menemui Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Menurut informasi dari Solopos, pertemuan tersebut berlangsung pada 13 April 2022 lalu. Meski belum bersedia memberi penjelasan lebih lengkap, Gribran membenarkan warta tersebut. Dia menyatakan konser ini akan berlangsung pada bulan Agustus yang akan datang.
Untuk lokasinya, Gribran juga tidak mau menyebutkan namun berani memastikan jika konsepnya adalah outdoor. Sedangkan harga tiketnya, putra sulung Presiden Jokowi ini belum bisa mengungkapkan dan hanya menjawab dengan kata ‘terjangkau’.
Kisah Awal Pendirian
Menurut id.wikipedia.org, Dream Theater adalah grup rock metal dan berdiri pertama kali pada tahun 1985 serta dirintis oleh tiga orang musisi. Masing-masing adalah John Myung, John Petrucci, dan Mike Protnoy. Saat itu mereka masih menggunakan nama Majesty.
Dalam perjalanan karirnya di industri musik, Dream Theater mempunyai kemampuan tinggi dalam teknis instrumentalis dan faktor inilah yang membuat mereka kondang. Apalagi setelah berhasil meraih berbagai penghargaan melalui puluhan ajang terutama Grammy Awards.
Pernah Tampil di Indonesia
Sebelumnya, pada tahun 2000 lalu mereka sempat memiliki rencana menggelar pentas di Jakarta. Namun sayangnya ada pandemi Covid-19, sehingga agenda tersebut batal. Padahal ketika itu tiketnya yang seharga antara Rp400 ribu hingga Rp1,5 juga sudah banyak yang terjual.
Selain itu apabila gelaran ini dapat terlaksana, merupakan konser keempat bagi grup tersebut di Indonesia. Pada tahun 2012 dan 2014 kelompok yang terkenal dengan lagu bertajuk ‘Panic Attack’ dan ‘The Spirit CarriesOn’ ini manggung di Jakarta. Sesudah itu pada 2017 mengadakan aksi yang sama di Yogyakarta.
Sambutan Positif Dari Pecinta Musik
Rencana gelaran pertunjukan musik ini sendiri mendapat sambutan hangat dari para pecinta aliran metal progresif. Mereka memberi apresiasi tinggi kepada acara tersebut. Apalagi kehadiran Dream Theater diyakini dapat melahirkan dampak positif terhadap perkembangan musik tanah air khususnya Kota Solo.
Dani Saptoni, seorang pegiat sejarah lokal Solo mengaku sangat gandrung pada musik rock dan metal. Dia memiliki keinginan menyaksikan langsung gelaran musik tesebut meski belum tahu pasti harga tiketnya.
Dani menegaskan pula, pentas Dream Theater dapat menjadi suatu titik balik, karena Kota Solo pernah memiliki puluhan grup musik metal pada era 1980 hingga 1990-an. Ketika itu hampir setiap waktu selalu ada konser musik di kota ini.
Berdasarkan informasi terkini, rencana gelaran tersebut memang terasa semakin nyata. Ketika bersua lagi dengan wartawan, Gibran bercerita Dream Theater akan menginap empat hari di Solo. Dia menyatakan siap menemani grup tersebut bahkan menjanjikan akan mengajak mereka mencicipi makanan khas Solo.
